PPKn

Pertanyaan

konsepsi pendidikan diindonesia pada jaman penjajah belanda dan jepang

1 Jawaban

  • Zaman Pemerintahan Hindia Belanda (1816-1942)

    Komisaris Jenderal pada masa tersebut cukup menaruh perhatian di bidang pendidikan. Terbukti setelah beberapa waktu berselang dari proses serah terima daerah jajahan dari pihak Inggris ke pihak Belanda, ia menunjuk CGC Reinwardt sebagai Direktur Pengajaran. Pada masa pemerintahannya yang terakhir, dikeluarkan peraturan persekolan yang berisi ketentuan-ketentuan mengenai pengawasan dan penyeleggaraan pengajaran. Salah satunya adalah peraturan umum tentang pendidikan sekolah, yang berisi bahwa “Pendidikan hanya untuk orangBelanda saja”. Bahkan peraturan ini berlaku hingga tahun terakhir pemerintahan Gubernur Jenderal Van der Capellen.

    Pendidikan di Zaman Pendudukan Jepang (1942 – 1945)Didorong semangat untuk mengembangkan pengaruh danwilayah sebagai bagian dari rencana membentuk Asia Timur Raya yang meliputi Manchuria, Daratan China, Kepulauan Filiphina, Indonesia, Malaysia, Thailand, Indo China dan Rusia di bawah kepemimpinan Jepang, negera ini mulai melakukan ekspansi militer ke berbagai negara sekitarnya tersebut. Dengan konsep “Hakko Ichiu” (Kemakmuran Bersama Asia Raya) dan semboyan “Asia untuk Bangsa Asia”, bangsa fasis inipun menargetkan Indonesia sebagai wilayah potensial yang akan menopang ambisi besarnya. Dengan konteks sejarah dunia yang menuntut dukungan militer kuat, Jepang mengelola pendidikan di Indonesia pun tidak bisa dilepaskan dari kepentingan ini. Sehingga dapat dikatakan bahwa sistem pendidikan di masa pendudukan Jepang sangat dipengaruhi motif untuk mendukung kemenangan militer dalam peperangan Pasifik.

Pertanyaan Lainnya