Apa perbandingan antara first language dan second language??

English As a Second LanguageBahasa Inggris sebagai bahasa kedua ( ESL ) adalah penggunaan atau belajar bahasa Inggris oleh penutur dengan bahasa ibu yang berbeda. ESL merupakan singkatan dari English as a Second Language atau bisa disebut EFL (English as a foreign Language). Bila suatu negara menggunakan EFL maka pelajaran Bahasa Inggris yang mengacu pada kultur Bahasa lokal si pengguna Bahasa, sesuai dengan latar belakang masing-masing, seperti di Amerika. Setiap pengguna Bahasa Inggris bebas berkomunikasi untuk mengekspresikan pikiran dan perasaannya dalam Bahasa Inggris sesuai dengan kulturnya masing-masing. Misalnya seseorang yang memiliki Bahasa ibu India, bebas menggunakan bahasa Inggrisnya dengan logat Indianya. Ataupun mereka yang memiliki Bahasa ibu lain. Hambatan yang akan ditemui oleh seseorang yang memakai ESL adalah ketika ia berada di negara yang memakai ESL, sebagai contoh: - Seorang pembicara asli Cina, mungkin menghadapi lebih banyak kesulitan daripada penutur asli dari Jerman, karena Jerman lebih terkait erat dengan Inggris daripada Cina. - Siswa ESL menghadapi beberapa hambatan untuk pendidikan tinggi. Sebagian besar perguruan tinggi dan universitas memerlukan empat tahun belajar bahasa Inggris di sekolah tinggi. Sedangkan, sebagian besar siswa ESL yang masuk ke perguruan tinggi dan universitas hanya kursus bahasa Inggris ESL selama satu tahun. Mereka harus menghabiskan waktu lebih lama di kelas ESL bahasa Inggris di SMA. Hal ini menyebabkan banyak siswa ESL tidak memiliki kredit yang cukup mendaftar di sekolah. - Siswa ESL sering mengalami kesulitan berinteraksi dengan penutur asli (native speaker) di sekolah. Beberapa siswa ESL menghindari interaksi dengan penutur asli karena frustrasi atau malu dengan bahasa Inggris mereka yang kurang. Dalam kegiatan kelompok kelas dengan penutur asli, siswa ESL sering tidak berpartisipasi, sebabnya karena malu dalam menggunakan bahasa Inggris dan karena perbedaan budaya : budaya asli siswa ESL ungkin menghargai keheningan dan kerja individu di sekolah dalam preferensi untuk interaksi sosial dan berbicara di kelas. Beberapa siswa ESL akan gagal untuk berpartisipasi, dan sering mengalami kesulitan memahami guru karena mereka berbicara terlalu cepat yang tidak menggunakan alat bantu visual. Siswa ESL juga memiliki kesulitan terlibat dengan kegiatan ekstrakurikuler dengan penutur asli untuk alasan yang sama.

ESL = lebih sering digunakan/diucapkan dalam penggunaan bahasa inggris.

EFL = jarang digunakan/diucapkan dalam penggunaanya. contoh negara yang menggunakan EFL adalah Amerika, orang yang mahir ESL akan sedikit sulit dimengerti apa bila lawan bicaranya menggunakan EFL.

Itu sebabnya bahasa inggris itu unik dan menarik ^_^